
Okra hijau, juga dikenal sebagai lady’s finger atau bhindi, adalah sayuran polong yang berasal dari Afrika. Buah okra yang masih muda dan berwarna hijau cerah inilah yang biasanya dikonsumsi. Okra dapat diolah menjadi berbagai hidangan, ditumis, digoreng, direbus, atau dijadikan bahan campuran sup dan kari.
Kandungan nutrisi dalam okra hijau memberikan beragam manfaat kesehatan. Berikut beberapa di antaranya:
- Meningkatkan kesehatan pencernaan
Serat larut dalam okra membantu melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit. Lendir yang dihasilkan okra juga melapisi saluran pencernaan, melindungi dari iritasi dan peradangan.
- Mengontrol kadar gula darah
Okra dapat membantu menstabilkan kadar gula darah. Serat dalam okra memperlambat penyerapan gula ke dalam aliran darah.
- Menurunkan kolesterol
Pektin dalam okra dapat membantu mengikat kolesterol dan membuangnya dari tubuh, sehingga dapat menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat).
- Mendukung kesehatan jantung
Kandungan antioksidan dan serat dalam okra berkontribusi pada kesehatan jantung dengan mengurangi risiko penyakit jantung koroner.
- Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Vitamin C dan antioksidan dalam okra memperkuat sistem kekebalan tubuh, membantu melawan infeksi dan radikal bebas.
- Menyehatkan kulit
Vitamin A dan C dalam okra berperan penting dalam menjaga kesehatan kulit, mencerahkan, dan mencegah penuaan dini.
- Menjaga kesehatan mata
Vitamin A dan antioksidan dalam okra mendukung kesehatan mata dan dapat membantu mencegah degenerasi makula.
- Mendukung kesehatan ibu hamil
Folat dalam okra sangat penting bagi ibu hamil untuk mencegah cacat tabung saraf pada janin.
- Meningkatkan energi
Kandungan vitamin dan mineral dalam okra dapat membantu meningkatkan energi dan mengurangi rasa lelah.
Nutrisi | Jumlah per 100 gram |
---|---|
Serat | 3.2 gram |
Vitamin C | 23 mg |
Vitamin A | 786 IU |
Folat | 60 mcg |
Kalium | 299 mg |
Okra hijau menawarkan beragam manfaat kesehatan berkat kandungan nutrisinya yang kaya. Serat dalam okra berperan penting dalam meningkatkan kesehatan pencernaan dengan melancarkan buang air besar dan mencegah sembelit.
Selain itu, okra juga berperan dalam mengontrol kadar gula darah. Serat larut dalam okra memperlambat penyerapan gula ke dalam aliran darah, sehingga membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil.
Manfaat lain dari okra adalah kemampuannya dalam menurunkan kolesterol. Pektin dalam okra dapat mengikat kolesterol dan membuangnya dari tubuh, sehingga bermanfaat bagi kesehatan jantung.
Antioksidan dan serat dalam okra juga berkontribusi pada kesehatan jantung dengan mengurangi risiko penyakit jantung koroner. Dengan demikian, mengonsumsi okra dapat menjadi bagian dari pola makan sehat untuk jantung.
Okra juga kaya akan vitamin C dan antioksidan yang penting untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh. Sistem kekebalan tubuh yang kuat membantu melindungi tubuh dari infeksi dan radikal bebas.
Vitamin A dan C dalam okra juga bermanfaat bagi kesehatan kulit. Nutrisi ini membantu menjaga kulit tetap sehat, cerah, dan mencegah penuaan dini.
Bagi ibu hamil, folat dalam okra sangat penting untuk mencegah cacat tabung saraf pada janin. Oleh karena itu, okra merupakan pilihan makanan yang baik untuk dikonsumsi selama kehamilan.
Secara keseluruhan, okra hijau merupakan sumber nutrisi yang baik dan menawarkan berbagai manfaat kesehatan. Menambahkan okra ke dalam pola makan dapat menjadi cara sederhana namun efektif untuk meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
Tanya Jawab dengan Dr. Amelia
Rina: Dokter, apakah okra aman dikonsumsi setiap hari?
Dr. Amelia: Ya, okra aman dikonsumsi setiap hari dalam jumlah wajar sebagai bagian dari pola makan sehat.
Budi: Saya penderita diabetes, apakah okra baik untuk saya?
Dr. Amelia: Ya, okra dapat membantu mengontrol kadar gula darah. Namun, tetap konsultasikan dengan dokter Anda mengenai pola makan yang tepat untuk kondisi Anda.
Ani: Bagaimana cara terbaik mengolah okra agar nutrisinya tetap terjaga?
Dr. Amelia: Mengukus atau menumis okra adalah cara terbaik untuk meminimalkan hilangnya nutrisi.
Siti: Apakah ada efek samping mengonsumsi okra?
Dr. Amelia: Beberapa orang mungkin mengalami gangguan pencernaan ringan seperti kembung. Jika Anda mengalami efek samping yang mengganggu, segera konsultasikan dengan dokter.
Anton: Apakah okra dapat membantu menurunkan berat badan?
Dr. Amelia: Okra rendah kalori dan tinggi serat, sehingga dapat membantu Anda merasa kenyang lebih lama dan mendukung program penurunan berat badan. Namun, penurunan berat badan yang sehat membutuhkan kombinasi pola makan seimbang dan olahraga teratur.